DPPKAD Gelar Gathering Wajib Pajak Kota Tanjungpinang 2014

Kegiatan Gathering Wajib Pajak 2014 di restoran Sei Enam, Tanjungpinang, Sabtu (13/12).

Tanjungpinang, Radar Kepri-Bertempat di restaurant Sei Nam Tanjungpinang, Sabtu (13/12) sekitar 600-an wajib pajak kota Tanjungpinang hadir dalam kegiatan gathering dengan tema “melalui Gathering Wajib Pajak kita ciptakan harmonisasi dan komunikasi antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dan wajib pajak.”

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Pemerintah Kota Tanjungpinang. Kegiatan ini sebagai bentuk terima kasih Pemerintah Kota Tanjungpinang kepada para wajib pajak, yang juga dimaksudkan untuk dapat menjalin komunikasi yang lebih baik antara wajib pajak daerah dengan Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Dalam sambutannya Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang Drs Riono M Si menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya pada para wajib pajak yang berkontribusi positif dengan  membayar pajaknya. Dimana pajak yang telah mereka bayarkan merupakan salah satu sumber penting pendapatan asli daerah, yang digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan, peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Untuk itu sinergitas yang baik antara para wajib pajak dan pemerintah harus terus ditingkatkan.”Semoga dengan kegiatan ini, dapat dijadikan wadah bagi pemerintah dan wajib pajak untuk memberikan kritik, saran dan masukan untuk kemajuan iklim usaha di Tanjungpinang kedepannya.”harap Riono.

Dengan terbentuknya provinsi Kepulauan Riau, dimana Tanjungpinang sebagai ibu kotanya tentunya akan membawa dampak yang baik bagi kita semua. Salah satu dampaknya adalah adanya pembangunan dan perbaikan infrastruktur, sarana dan prasarana yang sumber pembiayaannya salah satunya adalah dari pajak yang telah dibayarkan oleh wajib pajak.

Harapan kedepannya,  pembangunan ini dapat menjadikan Tanjungpinang sebagai kota yang nyaman dan maju.”Sehingga hal itu tentu juga akan berdampak pada dunia usaha, hal tersebut tentu akan membuka peluang usaha dan investasi diberbagai sektor bagi para wajib pajak.”terang Riono.

Dalam laporannya, Ketua panitia Muhammad Nazri, S Sos menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah agar tercipta persamaan persepsi, harmonisasi dan komunikasi yang baik antara pemerintah Kota Tanjungpinang dan wajib pajak. Nazri juga menyampaikan mengenai target pendapatan asli daerah dari 9 jenis pajak yang dikelola oleh bagian pendapatan, sampai dengan bulan November ini 5 diantaranya telah mencapai target yang telah ditetapkan, 3 masih belum tercapai dan 1 tidak tercapai.(hum/red)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sab 13 Des 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini